DUDUK 2 JAM JADI JUTAWAN

Nih Dia !

KPUD JEMBER DITUDING SILUMAN



* DEMO TUNGGAL DAN CAP JEMPOL DARAH

JEMBER – Aksi demo tunggal yang dilakukan Jumadi (40) warga Gebang Jember ini terbilang menarik. Dia datang seorang diri, diantar temannya naik motor dengan membawa satu buah poster bernada protes menolak formasi anggota KPUD Jember, Rabu (17/6) pagi.

Dia lantas berorasi yang intinya menolak susunan keanggotaan KPUD Jember terutama ada nama yang dinilai tidak masuk 10 besar daftar test fit proper test yakni Ketty Tri Setyorini. Dia menyebutnya sebagai anggota siluman masuk anggota KPUD Jember.
Isi posternya adalah “Merdeka.. atau Ketty S…. Mundur”. Dia setelah berorasi sebentar langsung membagi bagikan selebaran berisi tuntutan dan surat terbuka agar nama Ketty Tri Setyorini, diganti dan diminta mundur dari anggota KPUD Jember.
Selain itu, dia juga menyebut nama Hannan Kukuh Ratmono, yang juga mantan anggota KPUD periode 2004-2009 kemarin yang ternyata masuk dalam lima anggota yang dilantik. Menurut Jumadi, Hannan, dinilai sudah berpolitik. Indikasi itu dia beber melalui bukti foto, yang dia bawa. Foto itu adalah bukti sosialisasi caleg PKNU di Masjid Al Fatah bersama Ketua KPUD Jember Sudarisman.
“Hannan itu harus temui saya. Dia harus mundur. Terutama juga Ketty. Katanya orang yang tidak berpolitik tidak bisa masuk anggota KPUD. Itu Hannan, jelas berpolitik tapi tetap masuk. Saya juga minta ditemui Ketty, agar dia mundur. Sebab, dia tidak termasuk 10 besar, daftar calon yang harus ikut Fit Proper Test,” teriak Jumadi.
Setelah berorasi Jumadi, tidak ditemui satupun anggota KPUD Jember yang baru. Kendati di sana ada beberapa anggota KPUD yang baru hadir. Karena tidak ditemui, Jumadi, lantas mengancam akan terus berunjuk rasa hingga Ketty Tri Setyorini mundur dari jabatannya.
Untuk membuktikan ancamannya itu di poster putih yang ditulisi protes terhadap Ketty itu, dia menggores jari telunjuknya dengan silet. Darah yang mengucur itu langsung dibuat untuk tandatangan sebagai bukti dia akan terus berunjuk rasa tanpa henti ke KPUD untuk meminta KPU Jatim merevisi keputusannya.
“Saya minta KPU Jatim, tidak arogan. Dan tidak memasukkan orang – orang siluman yang sebelumnya tidak ada di daftar 10 besar sebagai anggota KPUD Jember. Itu keputusan yang arogan dan salah besar,” teriaknya sambil meninggalkan halaman KPUD Jember Jl Kalimantan.
Sebelumnya, lima orang anggota KPUD Jember yang telah dilantik itu rapat pleno. Mereka menetapkan Ketty Tri Setyorini sebagai Ketua, Divisi Logistik dipegang Hannan Kukuh Ratmono, Humas dipegang oleh Gogot Cahyo Baskoro, Divisi Sosialisasi oleh Itok, dan divisi hukum diisi oleh Habib M Rohan. kim

Tidak ada komentar: