DUDUK 2 JAM JADI JUTAWAN

Nih Dia !

PEMBUNUH DUA PRIA DI PATRANG MULAI TERKUAK

JEMBER - Tim Reserse Polres Jember terus mengusut dan mengungkap motif serta pelaku pembunuhan di Patrang beberapa waktu lalu. Dalam kejadian itu, korban dibunuh diduga dengan cara diracun. Karena tidak ada bekas luka apapun di tubuhnya.

Saat divisum, didapat hasil bahwa keduanya keracunan zat jenis sianida (CN). Diduga racun sianida ini didalam potas.
Kini, polisi mendapat titik terang identitas pelaku pembunuhan. Tapi polisi belum berani membuka ke publik (wartawan) sebelum meringkusnya.
“Sudah ada titik terang pelakunya. Kita kerja keras. Semua masih butuh waktu untuk penyelidikan lebih detail lagi. Kasus ini tergolong rumit, makan waktu, pikiran dan tenaga,” beber Kasatreskrim Polres Jember, AKP Kholilur Rochman, SIk.
Kasus ini sempat dimintakan bantuan setelah gelar di Mapolda. Tingkat kerumitan kasus ini sangat tinggi. Dibanding kasus pembunuhan yang ada sejumlah saksi yang diperiksa perlu pendalaman.
“Sudah banyak saksi yang diperiksa. Tapi, keterangan saksi masih perlu kami kaji kembali,” paparnya.
Kasat hanya minta dukungan semua pihak memberi dorongan dan membantu polisi agar kasus pembunuhan segera terungkap.
Diberitakan sebelumnya, dua mayat ditemukan di dekat kuburan Depan SMP Muhammadiyah Kreongan. Mayat ditemukan dalam kondisi utuh tak ada luka.
Sehari kemudian di rumah kos - kosan di Jalan Mangga, Bambang Hermawan (25) warga Desa/Kecamatan Muncar –Banyuwangi ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Dari mayat Bambang ini, polisi mampu mengungkap identitas mayat di dekat kuburan Kreongan depan SMP Muhammadiyah itu. Mayat yang semua tak ada identitas itu diketahui bernama Abdul Rosid (50) warga Desa/Kecamatan Muncar –Banyuwangi.
Hingga kini polisi masih terus berusaha menyelidiki dan mengusut kasus itu. Bahkan, polisi berhasil menemukan barang bukti kendaraan berupa mobil henda Elysion Nopol DK 1593 YD milik Bambang H.
Mobil ini diduga dipakai pelaku saat melempar mayat Abdul Rosid (50) warga Desa/Kecamatan Muncar-Banyuwangi. Hasil otopsi tim Polda Jatim diketahui kematian dua warga Banyuwangi itu karena pembunuhan, dan diracun. kim

Tidak ada komentar: