JEMBER - Kendati di berbagai daerah terjadi kekurangan beras, tapi di Jember untuk kebutuhan pangan dan stok di Kabupaten hingga 19 bulan mendatang di tahun 2009 ini aman.
Dengan target pengadaan 79.000 ton lebih sepanjang tahun 2009 ini membuat stok pangan di Kabupaten Jember aman 19 bulan ke depan.
Demikian ditegaskan oleh Wakil Kepala Sub Dolog Divre 11 Jember Subali Agung Gunawan, Kamis (14/5) kemarin.
Tapi, kendati begitu katanya, biasanya di pertengahan tahun stok beras di Jember akan digunakan untuk mensuplai daerah – daerah defisit beras dan pangan di beberapa wilayah di Indonesia. Diantaranya Nusa Tenggara Timur, dan sebagian besar Kalimantan. Untuk itu semua Sub Dolog Jember, akan mempertahankan stok aman untuk 6 bulan ke depan.
Dia menerangkan bahwa per tanggal 14 Mei 2009 Sub Dolog Jember masih menyisakan stok gabah dan beras yang jika dikonversi setara dengan 74.000 ton beras. Ditambah dengan pengadaan sebanyak 79.000 ton maka total stok di Kabupaten Jember mencapai 150.000 ton lebih.
Selain untuk disalurkan ke daerah defisit pangan, stok beras di Bulog Jember akan disalurkan untuk program beras warga miskin (raskin). Dibanding dengan target 2008 lalu yang hanya 41.000 ton maka target penyaluran raskin untuk Kabupaten Jember tahun 2009 ini mengalami peningkatan hingga hampir 45.000 ton.
“Sejauh ini baru 70 persen diantaranya sudah tersalurkan dan terserap,” ujarnya.
Agung menilai bahwa dengan peningkatan target pennyaluran beras raskin tahun 2009 ini bukan berarti jumlah keluarga miskin bertambah. Dia menegaskan bahwa dia sangat yakin jumlah keluarga miskin stagnan.
Hanya saja kemampuan pemerintah dalam menyalurkan raskin mengalami peningkatan. Jumlah itupun menurut Agung, masih belum cukup. Agung sendiri optimis dalam target penyaluran raskin tahun 2010 lebih banyak dibanding tahun 2009.kim
19 BULAN KE DEPAN STOK BERAS JEMBER AMAN
Label:
BULOG
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar