DUDUK 2 JAM JADI JUTAWAN

Nih Dia !

BPK AUDIT PEMKAB JEMBER LAGI

Sekda Dikabarkan Diperiksa Kejakgung di Surabaya



JEMBER - Kabar kedatangan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI ke Jember menyeruak. Bahkan beberapa pejabat mengaku kebingungan melihat kedatangan Tim BPK itu. Yang jelas akan mengaudit secara reguler keuangan di Pemkab Jember. BPK kemarin telah menemukan beberapa dugaan kerugian uang negara dalam beberapa proyek di Pemkab Jember, tahun 2008.

Kini mereka dikabarkan datang lagi. Kedatangan Tim BPK itu juga akan melaksanakan beberapa agenda pemeriksaan di beberapa Satuan Kerja (Satker). Ada indikasi BPK RI ini menjalankan tugas terkait penyelidikan dan penyidikan yang dilakukan Tim Kejaksaan Agung RI sebelumnya terkait dugaan korupsi.
Diakui oleh Kasubdit Pidkor Kejakgung M Anwar beberapa waktu lalu, bahwa salah satu dasar penyelidikan dan penyidikan kasus dugaan korupsi di Jember adalah ditemukannya kerugian negara oleh BPK.
Kedatangan BPK ke Jember kali ini tidak banyak yang tahu. Tapi hal itu cukup membuat sejumlah pejabat di Jember resah. Keresahan itu bertambah sebab, sejumlah pejabat pekan ini juga sedang menjalani pemeriksaan Kejaksaan Agung (Kejagung) dan Kejaksaan Tinggi (Kejati) terkait dengan sejumlah dugaan korupsi yang ada di lingkungan Pemkab Jember dan jajarannya.
Seorang pejabat eselon II Pemkab hari ini mengaku sedang disibukkan mendampingi 5 orang pemeriksa dari BPK RI yang baru datang dari Surabaya. Rencananya kelima pemeriksa itu bakal tinggal di Jember dalam waktu lama. Karena agenda pemeriksaan cukup banyak dan melibatkan hampir semua unit kerja di Jember.
Kabag Hukum Pemkab Jember, Mudjoko SH, kepada wartawan, membenarkan adanya kedatangan Tim BPK RI untuk memeriksa di Satker Pemkab Jember.
Tapi, menurutnya pemeriksaan kali ini hanya pemeriksaan biasa saja. "Nggak ada yang istimewa, biasa saja," ujarnya.
Terkait informasi ada pemeriksaan sejumlah pejabat oleh Kejagung hari ini, Mudjoko enggan berkomentar banyak. Apalagi kabar yang beredar hari ini Sekda Jember, Drs. Djoewito juga turut diperiksa. Tapi, informasinya pemeriksaan dilakukan di Surabaya. Sekda Djoewito dikabarkan diperiksa Tim Kejakgung di Kejati Jatim, terkait sejumlah kasus. "Saya belum tahu,” pungkas Mudjoko. kim

Tidak ada komentar: